Sunday, 28 August 2016

Duterte pada China: Masuki Wilayah Filipina, Perang Pecah


MANILA - Presiden Filipina Rodrigo Duterte melemparkan 
ancaman terhadap China. Dia menuturkan, jika China berani 
memasuki wilayah Filipina, maka akan terjadi perang dan Duterte 
berjanji perang itu akan sangat berdarah.

Ancaman Duterte ini datang di tengah semakin rajinnya China 
melakukan patroli dengan kapal perang mereka di kawasan Laut 
China Selatan. Selain itu, China juga memperbanyak jumlah 
armada kapal perang mereka di kawasan tersebut.

"Saya jamin ke (China), jika Anda memasuki wilayah kami, itu akan 
menjadi berdarah, dan kami tidak akan memberikan kemudahan. 
Wilayah ini mungkin akan menjadi kuburan tengkorak kami, 
termasuk milik saya. Kami tidak akan membiarkan negara 
manapun untuk memperdaya (kami). Kami tidak 
akan membiarkan hal itu," ucap Duterte. seperti dilansir Reuters 
pada Minggu (28/8/2016). 

Meski demikian, dia berharap China mau untuk 
menyelasaikan masalah di Laut China Selatan melalui jalan damai, 
dan juga mematuhi putusan pengadilan tinggi arbritase.

"Saya berharap China berurusan dengan kami dengan itikad 
baik. Kami tidak bersikeras pada penilaian arbitrase, saya tahu 
mereka sedang mendengarkan kami sekarang, mereka dapat 
memantau kita melalui satelit," jelasnya.

http://international.sindonews.com/read/1134709/40/duterte-pada-china-masuki-wilayah-filipina-perang-pecah-1472377363

0 comments:

Post a Comment