Wednesday 31 August 2016

Setelah Di Setujui,, Kini DPR Kembali Mempersoalkan Mengenai Detail Anggaran Yang Di Butuhkan Untuk Pengadaan Satelit Pertahanan

Wakil ketua Komisi I DPR, TB Hasanuddin menyebutkan bahwa DPR memberikan waktu 3 minggu kepada pemerintah untuk melakukan evaluasi mengenai detail anggaran yang dibutuhkan untuk pengadaan satelit pertahanan karena anggaran yang diusulkan senilai 849 juta USD dianggap terlalu mahal.

TB Hasanuddin menyebutkan bahwa pemerintah dan DPR perlu duduk bersama membicarakan budget untuk satelit ini.
"Kita harus mencari opsi lain agar mendapat komponen-komponen yang lebih murah," demikian pernyataannya pada Senin 29 Agustus 2016.

TB Hasanuddin menambahkan bahwa anggaran pengadaan satelit pertahanan tersebut masih bisa ditekan dibawah angka 849 juta dollar. Menurutnya bisa diangka 650 juta dollar atau kurang dari itu.

Fungsi, jarak pantau dan spesifikasinya dianggap masih belum jelas dan belum ada koordinasi secara detail dengan pihak TNI. Disebutkan pula bahwa Komisi-I DPR membentuk tim khusus yang mengawasi pengadaan satelit ini.

"Harga dasarnya adalah 400 juta dollar, tentu tetap butuh beberapa tambahan peralatan dan teknologi agar sesuai spesifikasi kita namun kami berharap nilai totalnya tidak melebihi 650 juta USD"

0 comments:

Post a Comment