Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menegaskan jangan meragukan senjata buatan dalam negeri atau karya anak bangsa. Senjata buatan anak bangsa dikatakanya telah teruji memperkuat kemampuan personel TNI.
"Kita jangan ragu dengan senjata buatan anak bangsa, karena dengan senjata produksi dalam negeri tersebut para prajurit TNI bisa menjadi nomor satu di dunia, seperti pada kejuaraan menembak internasional AASAM (Australian Army of Skill Arms at Meeting) beberapa waktu lalu," kata Panglima TNI dalam siaran pers Pusat Penerangan TNI, Sabtu (22/10/2016).
Gatot mengatakan itu kepada para wartawan usai menghadiri pembukaan lomba menembak Brimob Anniversary Shooting Championship Open Tunament (Bascot) ke-5 tahun 2016, di Lapangan Tembak Hoegeng Imam Santoso,Mako Korps Brimob, Kelapa Dua, Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu (22/10/2016).
Menurut Gatot, TNI secara berturut-turut dapat meraih juara satu dengan menggunakan senjata buatan anak bangsa. “Senjata Pindad ini di dalam negeri tidak begitu terkenal tetapi di luar negeri begitu diperhitungkan sehingga sekarang yang diproduksi oleh Pindad banyak dipesan oleh negara-negara lain termasuk Afghanistan,” tuturnya.
Gatot mengatakan tidak mengizinkan TNI membeli senjata produksi luar negeri. “Harus membeli produksi dalam negeri, kecuali pasukan khusus dan aksi khusus,” ujarnya.
0 comments:
Post a Comment