Saturday, 17 December 2016

Melihat Ketangguhan Hellfire, Rudal Penghancur Multi-platform Favorit Amerika Serikat


Rudal AGM-114 Hellfire awalnya diciptakan untuk memberikan kemampuan Amerika memporak-porandakan formasi besar tank Soviet. Tetapi sekarang rudal ini telah digunakan untuk berbagai misi dari anti-personil hingga bunker buster.

Hellfire mulai dirancang pada tahun 1974 dalam menanggapi permintaan Angkatan Darat untuk rudal anti tank yang diluncurkan dari helikopter. Rudal harus memiliki kemampuan fire and forget atau rudal mengarah sendiri ke target setelah ditembakkan. Begitu rudal lepas rel, pilot tak perlu lagi mengarahkannya dan bisa bergerak leluasa baik untuk menembak target lain atau menghindar dari serangan.


Program ini kemudian melahirkan rudal AGM-114A Hellfire yang dilengkapi dengan laser untuk mencapai target. Rudal membawa 17 pound hulu ledak dan digunakan di seluruh dunia. Rudal kemudian berevolusi, versi terbaru dengan memberikan bimbingan yang lebih baik, lebih mematikan, dan keamanan pada rudal.

Sementara model awal memiliki kemampuan terbatas untuk mengubah arah dalam penerbangan dan mengandalkan penanda laser, model baru membawa sistem radar dan lebih lincah. Varian paling gesit, AGM-114R dan AGM-114T, bahkan dapat mengubah arah cukup cepat untuk membunuh musuh yang berada di belakang Helikopter.


Hulu ledak baru membuat rudal lebih mematikan terhadap berbagai sasaran. Hulu ledak mampu menghancurkan baja reaktif. Kekuatan AGM-114N adalah hulu ledak thermobaric yang mengisi ruang tertutup dengan logam sangat reaktif dan kemudian menciptaan kombinasi ledakan skunder besar.



Hellfire juga diadaptasi oleh banyak peluncur yang memungkinkan lebih banyak platform untuk membawanya. Angkatan Laut sekarang menyebarkan AGM-114L di kapal mereka untuk memberi perlindungan diri dari serangan kapal cepat dan ancaman lainnya.

Platform udara ikonik Hellfire masih Apache, tapi juga dibawa oleh AH-1, drone, Blackhawks, Kiowa, dan bahkan Cessna yang dimodifikasi.

Weapons Launcher Positioner DAGR

Kendaraan darat juga ada yang menggunakan rudal ini. Lockheed mendanai sendiri perkembangan Long Range Surveillance and Attack Vehicle yang dapat menembakkan Hellfire atau DAGR, senjata yang lebih kecil tetapi menggunakan sebagian besar teknologi Hellfire II.


Long Range Surveillance And Attack Vehicle

Prestasi terbaik Hellfire terjadi pada Perang Teluk Persia 1991 saat Apache US Army diklaim menghancurkan 500 tank Irak. Itu bahkan tidak menghitung hit kill Hellfire yang ditembakkan oleh AH-1 Cobra.

0 comments:

Post a Comment