PT
Dirgantara Indonesia (PTDI) mulai menjajal kemampuan terbang pesawat CN-235
bikinannya yang dipesan oleh Senegal, pagi tadi (15/12/2016). Dua orang
penerbang dan dua orang enjinir ikut serta dalam uji terbang ini.
Uji terbang
CN-235 Senegal yang dipimpin oleh Kepala Pilot Uji PTDI Capt Esther Gayatri
Saleh ini terbang selama sekitar 1,5 jam dari hangar PTDI Bandung, Jawa Barat.
Seluruh kru
yang ikut uji terbang terlihat mengenakan perlengkapan terjun. Ini merupakan
prosedur tetap agar jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan kru masih
memiliki kesempatan untuk terjun dan menyelamatkan dirinya.
Setelah
rangkaian uji terbang rampung, CN-235 220 Senegal rencananya akan dikirim tahun
depan. Pengiriman akan dilakukan dengan ferry flight. Pengalaman pengiriman
CN-235 pertama milik Senegal memakan waktu sekitar satu minggu.
Saat ini
Senegal telah mengoperasikan satu unit CN-235 220 untuk digunakan dalam beragam
misi, mulai dari angkut VVIP, hingga misi evakuasi medis. Sebelumnya, di akhir
November lalu PTDI juga telah berhasil menyelesaikan pesawat CN-235 pesanan
Royal Thai Police.
0 comments:
Post a Comment