Rencana besar Korea Selatan(Korsel) akan melakukan penggulingan kepada pemimpin Korea Utara(Korut) Kim Jong Un dimana penyerangan tersebut akan dipersiapkan dengan matang dalam melakukan agresi militer. Pasukan elite Korsel disiagakan untuk membunuh pemimpin Korut, Kim Jong Un, kapanpun negara tersebut merasa terancam oleh serangan nuklir Korut.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Pertahanan Korsel, Han Min Ko bahwa ia mengakui rencana penyerangan terhadap negara Korea Utara. Oleh sebab itu, ia mengingatkan kepada militer untuk meningkatkan jumlah tentara jika ingin menahan gempuran senjata Korea Utara, Kamis(22/9).
“Jika memang musuh ingin menggunakan rudal berhulu ledak nuklir, maka demi mengganggu tujuan tersebut, konsep pasukan khusus ini adalah untuk melakukan pembalasan terhadap seluruh area kunci, termasuk kepemimpinan Korut,” ujar Han Min-koo.
Kepada Majelis Nasional Korsel, Min-koo menyampaikan rencana untuk membentuk kesatuan dengan target pemimpin Korut. Rencana itu diberi nama Pembalasan dan Hukuman Berat Korea (KMPR).
Sebelumnya, sebanyak 28 ribu lebih pasukan militer Amerika Serikat(AS) sudah tiba di negara Korea Selatan. Pasukan tersebut akan bergabung dengan Korsel yang saat ini sedang melakukan simulasi serangan terhadap Kim Jong Un dan Fasilitas Nuklir Korea Utara.
0 comments:
Post a Comment