Monday, 26 September 2016

Iran Usir Pesawat Mata-mata AS yang Hendak Terobos Langit Teheran


Seorang jenderal yang bertanggung jawab atas pertahanan udara Iran mengatakan bahwa pasukannya memperingatkan dan mengusir pesawat mata-mata Amerika Serikat (AS), U-2 saat mencoba menerobos langit atau wilayah udara Teheran.

Jenderal Iran bernama Farzad Esmaili membuat komentar itu di stasiun televisi Pemerintah Iran pada hari Jumat (23/9/2016). ”Peristiwa itu terjadi dalam beberapa hari terakhir,” katanya, seperti dikutip Military Times.

Jenderal Esmaili tidak merinci lokasi manuver pesawat mata-mata U-2 milik AS itu. Departemen Pertahanan AS atau Pentagon juga belum berkomentar atas klaim Jenderal Iran tersebut.

Pesawat mata-mata U-2 jadi andalan AS selama Perang Dingin dengan Uni Soviet di masa lalu. Pesawat U-2 dapat terbang di atas ketinggian 70 ribu kaki. Pesawat ini membawa kamera resolusi tinggi dan sensor untuk mengumpulkan sinyal radio dan data intelijen lainnya.

Pada pekan lalu, Iran menuduh AS bertindak provokatif dengan menguji pertahanan udara Iran melalui manuver pesawat pengintainya. Iran bahkan mengancam untuk menembak jatuh pesawat pengintai AS jika nekat menyeberang ke wilayah udara Iran.

Teheran juga kesal dengan kehadiran militer AS di dekat perbatasannya. Pada bulan Agustus lalu, kapal perang Iran mencegat kapal perusak AS di Selat Hormuz yang oleh Washington digambarkan sebagai “manuver tidak professional”.

0 comments:

Post a Comment