Monday, 19 September 2016

Sejarah Terciptanya Kapal Selam Pertama Dunia

Salah satu konsep pertama kapal selam dicetuskan oleh seorang Inggris bernama William Bourne pada 1578. Namun, konsep pembuatan kapal selam tersebut baru direalisasikan pada 1620 oleh seorang Belanda bernama Cornelius Drebbel.


Kapal selam Drebbel terbuat dari bahan kayu dan digerakkan menggunakan dayung. Kapal ini hanya mampu menyelam dalam waktu hitungan jam saja. Agar para kru tetap dapat bernapas, pada kapal ini disematkan pipa untuk menyalurkan udara dari permukaan ke dalam kapal selam.


Kemampuan kapal selam ini pernah didemonstrasikan di hadapan warga London dengan menyelam di bawah sungai Thames dan kapal mampu menyelam selama tiga jam.

Seorang penyair dan pengarang musik Constantijn Huygens yang juga menyaksikan uji cona kapal selam di sungai Thames kemudian menuliskan bagaimana penemuan kapal selam ini bisa digunakan di zaman perang, menyerang dan menenggelamkan kapal musuh. Seperti halnya Huygens, banyak orang yang mengakui bahwa kapal selam ini berpotensi untuk dikembangkan.

Pada 1718, tukang kayu Rusia yang bernama Yefim Nikonov mengirimkan sebuah surat kepada Raja Peter. Dalam surat tersebut Nikonov mengaku bahwa ia mampu membuat sebuah 'kapal rahasia' yang bisa berlayar di bawah laut dan menghancurkan seluruh kapal musuh dengan meriam.

Tertarik dan penasaran dengan pengakuan Nikonov, sang raja pun mengundang Nikonov ke Saint-Petersburg dan memintanya membuat kapal selam tersebut. Nikonov menyelesaikan kapal selam buatannya pada 1721 dan diuji coba langsung oleh Raja Peter. Sang raja pun puas dengan kapal hasil buatan Nikonov dan memintanya membuat dengan ukuran sempurna.


Kapal selam Nikonov terbuat dari kayu dan dibentuk menyerupai sebuah tong. Kapal ini dilengkapi dengan 'corong peledak', sebuah senjata pelempar api. Ketika kapal selam sudah mendekati kapal musuh, corong peledak akan dikeluarkan dari air dan menembakkan campuran bahan peledak ke arah kapal musuh.

Percobaan pertama kapal selam ini dilakukan pada 1724. Sayangnya, saat itu terjadi bencana, kapal selam karam karena kerusakan pada lambung kapal. Nikonov sendiri pada saat itu bersama empat orang pendayung terperangkap di dalamnya, beruntung mereka masih bisa menyelamatkan diri dari tragedi tersebut.

Tidak hilang kepercayaan, Raja Peter pun memberi kesempatan kepada Nikonov untuk memperbaharui rancangan kapalnya. Namun, Nikonov selalu mememui kegagalan.

Pada 1725, dilakukan kembali uji coba kedua kapal rahasia yang juga berujung pada kegagalan begitu pula pada uji coba ketiga pada 1727. Akhirnya, Departemen Angkatan Laut Rusia gerah dengan kegagalan Nikonov. Ia pun dituduh telah menyalahgunakan uang negara. Statusnya pun diturunkan kembali manjadi tukang kayu dan dikirim untuk bekerja di galangan kapal di sungai Volga.

Kesuksesan pertama menggunakan kapal selam militer terjadi selama Perang Revolusioner Amerika pada 1775. Kapal selam bernama Turtle dirancang oleh penemu Amerika, David Bushnell. Kapal selam berbentuk telur ini dapat dioperasikan oleh satu orang tanpa menggunakan tenaga pendayung.


Kapal selam Turtle ini memungkinkan air masuk ke bagian dasar kapal dan dapat dikeluarkan dengan pompa tangan. Engkel baling-baling kapal dapat digerakkan vertikal dan horizontal dengan kekuatan maksimum 4,8 kilometer perjam.
Selama Perang Rovolusioner Amerika, kapal selam Turtle ini dioperasikan oleh Sersan Ezra Lee. Dengan kapal selam ini Sersan Lee mencoba mengoyak lambung kapal perang milik Inggris HMS Eagle, namun gagal.

Menurut sejumlah laporan, Lee ditemukan sebelum ia berhasil menyelesaikan tugasnya untuk menenggelamkan kapal Inggris di medan perang. Ia pun terpaksa harus keluar dan meninggalkan kapal selam.

Namun, laporan ini diragukan keasliannya karena rekaman dokumen penyerangan hanya berasal dari pihak Amerika. Sedangkan Inggris tidak memiliki rekaman soal penyerangan dari kapal selam selama perang tersebut.

Banyak sejarawan menganggap keseluruhan cerita tentang kapal selam Turtle hanyalah rekayasa semata. Namun, replika dari kapal selam Turtle tetap bisa Anda ditemukan di beberapa museum di Amerika begitu pula di Museum Kapal Selam di Gosport, Inggris, dilansir dari Amusing Planet.


0 comments:

Post a Comment