Pendanaan untuk memperoleh suplai rudal jarak menengah Standard Missile-2 (SM-2) Blok IIIA untuk frigat Iver Huitfeldt class adalah prioritas utama Angkatan Laut Denmark (Royal Danish Navy’s), ujar senior officer kepada IHS Jane.
Berbicara di kapal perang HDMS Peter Willemoes (F 362), Iver Huitfeldt class, saat mengunjungi pelabuhan Baltimore, Maryland, AS,18 November 2016, Kepala Staf Angkatan Laut Denmark, Laksamana Frank Trojahn juga mengindikasikan bahwa keputusan itu akan dibuat pada perencanaan pertahanan rudal balistik frigat yang akan diupgrade pada tahun 2018.
Ditugaskan antara Januari 2014 dan Maret 2015, tiga frigat Iver Huitfeldt class yaitu HDMS Iver Huitfeldt, Peter Willemoes, dan HDMS Niels Juel menggunakan Thales Nederland-supplied Anti Air Warfare System (AAWS), digabungkan dengan active phased array multifunction radar (APAR) I/J-band multifunction radar, the Signaal Multibeam Acquisition Radar for Targeting (SMART) L/D-band volume search radar, dan associated fire-control cluster, with Terma’s C-Flex combat management system (CMS). Kapal perang ini juga dapat dilengkapi dengan Vertical Launching Systems (VLS) 4×8 cell yang mampu menembakan berbagai Standard Missile.
Modul AAWS serupa telah diinstal pada empat frigat air defence and command De Zeven Provinciën, Royal Netherlands Navy Belanda, dan pada tiga frigat air defence F 124 Sachsen class Jerman.
Radar APAR radar mendasari kemampuan AAWS untuk menghadapi beberapa ancaman simultan dengan menggunakan semi-aktif radar homing RIM-162 Evolved Sea Sparrow Rudal (ESSMs) dan rudal SM-2 Blok IIIA yang disesuaikan untuk kompatibilitas interrupted continuous wave illumination (ICWI) guidance mode.
ICWI mengeksploitasi kemampuan APAR untuk mengirimkan serangkaian discrete illumination pulses yang dapat dengan cepat di switch ke beberapa sasaran, menyediakan energi homing yang diperlukan untuk memandu beberapa rudal ke target yang masing-masing telah ditetapkan.
0 comments:
Post a Comment