Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu berencana untuk menambah koleksi alutsista Indonesia. Ryamizard menjelaskan pihaknya akan mendorong produksi dalam negeri.
“Soal alutsista ya beli sebanyak mungkin. Semua kita tingkatkan, yang bisa kita buat ya buat-buat, yang kita tak bisa ya beli. Tapi ada transfer teknologi,” papar Ryamizard di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (26/1/2017).
Dia menambahkan situasi dunia saat ini sedang tidak menentu lantaran kebijakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang kontroversial. Di tengah gejolak itu, Indonesia, kata Ryamizard, memilih meningkatkan persahabatan dengan negara-negara lain.
“Kita dalam situasi dunia ini tak menentu apalagi dengan kebijaksanaan Presiden Amerika, kita harus mawas diri dan tingkatkan persahabatan,” jelas dia.
Sebelumnya diberitakan PT Tata Motors bersama Pindad bekerja sama menciptakan kendaraan militer amfibi. Kolaborasi antara Tata Motors dan Pindad diperkirakan terealisasi dalam kurun waktu 10 bulan ke depan.
Tak hanya itu President Director of PT Tata Motors Indonesia and PT Tata Motors Distribusi Indonesia, Biswadev Sengupta, juga menjamin adanya transfer teknologi.
“Kami akan mentransfer teknologi. Karena tidak mungkin kami mengirimnya dari India, oleh sebab itu kami coba membuatnya di Indonesia (bersama Pindad),” kata Biswadev, Selasa (17/1).
0 comments:
Post a Comment