Sebuah model baru dari drone Predator C yang lebih besar yang dikenal sebagai Avenger yang dibangun telah melakukan penerbangan pertama pada 27 Oktober 2016 lalu. Penerbangan pertama berlangsung di fasilitas Gray Butte GA-ASI di Palmdale.
General Atomics Aeronautical Systems Inc yang membangun drone ini mengatakan pada 10 November, badan pesawat yang lebih besar menjadikan drone mampu membawa bahan bakar yang lebih banyak hingga memungkinkan untuk memiliki jangkauan yang lebih jauh.
Avenger memiliki kemampuan terbang 20 jam atau, empat jam lebih besar dibandingkan Predator C.
Tidak seperti produk lainnya GA-ASI, Predator C adalah drone bertenaga jet model baru, memiliki lebar sayap 76 kaki, sedangkan model asli memiliki lebar sayap 66 kaki. Predator C ER (Extended Range) dapat membawa tambahan 2.220 pon bahan bakar. Selain itu pesawat ini dapat membawa bom JDAM, rudal Hellfire dan sensor untuk mengumpulkan intelijen.
0 comments:
Post a Comment