Tuesday, 17 January 2017

Full Digital, BAE Rombak HUD F-22 Raptor


Lockheed Martin menunjuk BAE Systems untuk memodernisasi head-up display (HUD) jet tempur paling canggih di dunia F-22 Raptor milik Angkatan Udara AS. HUD akan diganti dengan versi sepenuhnya digital.


Berdasarkan ketentuan kontrak, BAE Systems akan menggunakan teknologi canggih Digital Light Engine (DLE) untuk menerapkan solusi form, fit, dan function HUD yang diintegrasikan ke dalam ruang yang ada Pada HUD F-22 ini. Perusahaan kemudian mengantisipasi menerima kontrak produksi tindak-on untuk retrofit HUD armada F-22 saat ini dengan solusi DLE modern.

“F-22 adalah pesawat tempur utama Angkatan Udara AS, dan para pilotnya pantas untuk mendapatkan teknologi paling canggih yang tersedia saat ini,” kata Andy Humphries, Direktur Advanced Displays BAE Systems sebagaimana dikutip laman resmi perusahaan Senin 16 Januari 2017.

“Kami telah bekerja sama dengan Lockheed Martin untuk memberikan solusi HUD yang benar-benar dimodernisasi untuk armada F-22 yang memenuhi kebutuhan jangka panjang Angkatan Udara.

”Paket DLE kompatibel dengan aircraft interface yang ada sekarang. Dirancang untuk efektivitas misi, upgrade menghilangkan tabung sinarkatoda yang menjadi sumber gambar konvensional dan memperkenalkan solusi yang lebih canggih dengan display digital.


Teknologi digital menawarkan keandalan meningkat, menghilangkan pemeliharaan mahal dan barang-barang usang, serta memberikan kinerja pencahayaan konstan.

“Head-up display F-22 baru ini adalah contoh yang bagus tentang bagaimana tim industri F-22 mengintegrasikan teknologi inovatif ke dalam pertempuran Raptor,” kata Ken Merchant, Wakil Presiden program F-22 di Lockheed Martin.

“Ini secara langsung mendukung upaya berkelanjutan kami untuk memberikan kemampuan dan warfighters Angkatan Udara kita.

”BAE Systems telah menjadi pemimpin dalam pengembangan dan produksi HUD selama lebih dari 50 tahun. Perusahaan ini telah menghasilkan lebih dari 15.000 HUD yang telah ada dalam layanan di lebih dari 50 jenis pesawat yang berbeda di lebih dari 50 negara di seluruh dunia.

0 comments:

Post a Comment