Sunday, 22 January 2017

T-90 Akan Adopsi Daya Bunuh Armata


Rusia benar-benar masih akan mengandalkan tank tempur utama T-90 dibandingkan dengan memproduksi secara luas T-14 Armata yang sebelumnya disebut-sebut sebagai tank paling canggih di dunia.

Angkatan Darat akan memodernisasi T-90 dengan mengambil kedigdayaan T-14 dengan akan memasang meriam smoothbore modern 2A82-1M 125mm yang digunakan Armata dan sistem pengendalian tembakan baru dengan presisi tinggi dan tingkat tembakan lebih tinggi serta daya tahan barel akan ditingkatkan hingga 900 tembakan.

Pakar militer Rusia Alexei Leonkov kepada Zvezda TV Sabtu 21 Januari 2017 mengatakan senjata ini memiliki tingkat akurasi 20% lebih tinggi dibandingkan senjata sebelumnya dan kekuatan energy moncong 17 persen lebih besar dibandingkan model serupa yang digunakan tank tempur utama Leopard 2.

Mekanisme loading memungkinkan untuk penggunaan proyektil hingga panjang satu meter, seperti armor-piercing fin-stabilized discarding-sabot (APFSDS) yang disebut sebagai Vacuum-1. Mekanisme ini juga diambil dari Armata.

beban amunisi T-90M mencapai total 45 proyektil. Selain mortar, tank akan dimodernisasi untuk mampu menembak Invar dan Invar-M tandem-charge guided missile, yang diklaim dapat secara efektif menembus perisai pelindung dari semua kendaraan lapis baja yang ada atau yang akan digunakan oleh tank di luar Rusia.

Tank upgrade juga dilindungi dari tembakan musuh dengan reactive armor Malakhit dan sistem perlindungan aktif Malakhit dan Afghanit, yang dirancang untuk kendaraan keluarga Armata. Baja reaktif pada dasarnya merupalan lapisan logam tambahan “batu bata” yang melindungi bagian kendaraan, yang paling berisiko menahan gempuran amunisi musuh yang merusak. Pada gilirannya, sistem proteksi aktif dapat membuat buta, menangkis dan menjatuhkan rudal musuh atau senjata anti-tank lainnya.

Bagian bawah menara akan tambahan dengan perlindungan baju besi slat yang menahan dari roket anti-tank. Sarana pengawasan komandan tank dan sighter gun memungkinkan untuk pencarian secara efisien untuk target siang dan malam, serta target bergerak atau diam. Menurut Leonkov, Rusia akan meng-upgrade 400 tank tempur T-90 ke tingkat T-90M.


Dengan mengadopsi kemampuan Armata , tank tempur utama Rusia diyakini akan dapat melakukan operasi tempur lebih efektif dalam segala kondisi cuaca dan target serangan yang berbeda.

0 comments:

Post a Comment