DCNS telah mengusulkan dua desain kapal permukaan untuk memenuhi kebutuhan Indonesia. Proposal disertai dengan tawaran transfer teknologi dan pengetahuan teknis untuk industri lokal.
DCNS memposisikan desain OPV 90 dan Gowind 2500 untuk Angkatan Laut Indonesia dalam memenuhi kebutuhan dua unit kapal patroli lepas pantai (OPV) dan kemungkinan dua fregat tambahan untuk platform SIGMA 10514.
Berbicara kepada IHS Jane dalam pameran Indo Defence 2016 di Jakarta, pejabat DCNS menegaskan bahwa galangan kapal akan berpartisipasi dalam kompetisi ini. Tender formal untuk proyek besar ini diharapkan akan dikeluarkan pada tahun 2017.
Sesuai dengan spesifikasi yang disediakan oleh perusahaan, desain OPV 90 memiliki panjang keseluruhan 87 m, balok
keseluruhan 13,6 m, dan draft rancangan 3,2 m. Platform ini dapat menampung sekitar 60 personil, termasuk awak dan personil misi khusus, serta satu helikopter di dek penerbangan.
keseluruhan 13,6 m, dan draft rancangan 3,2 m. Platform ini dapat menampung sekitar 60 personil, termasuk awak dan personil misi khusus, serta satu helikopter di dek penerbangan.
OPV memiliki kecepatan maksimal 21 knot dengan jangkauan hingga 8.000 nautical mile pada kecepatan 12 knot dan daya tahan 21 hari. Menurut DCNS, desain OPV 90
digunakan oleh Angkatan Laut Perancis sebagai korvet Gowind, L’Gesit (P 275).
Sementara itu, desain Gowind 2500 memiliki panjang keseluruhan lebih dari 100 m, balok keseluruhan 16 m, dan draft rancangan 5,4 m. Platform ini dapat dilengkapi dengan 16 sel sistem peluncuran vertikal (VLS), hull mounted dan variable depth sonars, peluncur torpedo, rudal anti-kapal, serta senjata utama hingga kaliber 76 mm.
0 comments:
Post a Comment