Sunday, 8 January 2017

Sepertiga Jet Tempur Inggris Tidak Bisa Terbang


Hampir sepertiga jet tempur Angkatan Udara Inggris harus digrounded karena masalah teknis. Sumber-sumber pertahanan mengatakan selama 14 tahun beroperasi di Irak, Afghanistan dan Libya telah membuat pesawat tempur garis depan mengalami begitu banyak kelelahan.

Sebagaimana dilaporkan The Sun Minggu 8 Januari 2017 disebutkan satu dari tiga jet tempur Typhoon dan Tornado tidak layak terbang. Padahal kedua pesawat sangat penting untuk pertahanan udara Inggris dan untuk mencegah jet Rusia memasuki wilayah udara Inggris.

Dua pesawat juga mengambil bagian dalam misi tempur melawan ISIS di Irak dan Suriah sebagai bagian dari Operasi Shader.

Angka yang dikeluarkan oleh Kementerian Pertahanan untuk menjawab pertanyaan parlemen menunjukkan bahwa 43 dari 134 Typhoon dan 22 dari 68 Tornado berada dalam perawatan jangka panjang sebagai bagian dari pemeliharaan armada dan tidak dapat terbang.


Namun Kementerian Pertahanan mengakui bahwa jumlah jet yang tidak bisa terbang bisa lebih tinggi lagi mengingat bahwa beberapa jet yang ada di garis depan juga mungkin akan segera ditarik.

0 comments:

Post a Comment