Tuesday, 7 March 2017

Asia Makin Mendidih, THAAD Mulai Dikirim ke Korea Selatan


Amerika mulai mengirimkan bagian dari sistem rudal pertahanan antirudal balistik THAAD  ke Korea Selatan. Tindakan yang kemungkinan besar akan membuat China marah.

Kementerian Pertahanan Amerika mengatakan dua peluncur rudal THAAD yang menjadi bagian dari sistem keseluruhan telah diterbangkan ke Osan Air Base di Pyeongtaek, Senin 6 Maret 2017 menggunakan pesawat kargo militer C-17.

Bagian tersebut akan diangkut ke sebuah situs yang ditunjuk di Seongju, Provinsi Gyeongsang Utara. Bagian lain akan segera dikirimkan untuk  menyelesaikan sistem pertahanan rudal THAAD dan diharapkan akan beroperasi pada April 2017 mendatang.

“Komando Pasifik AS mengerahkan elemen pertama dari sistem Terminal High Altitude Area Defense Terminal High Altitude Lokasi Pertahanan (THAAD) ke  Republik Korea pada 6 Maret berdasarkan kesepakatan antara Amerika dan Korea yang diambil pada Juli 2016 yakni untuk membawa kemampuan pertahanan untuk semenanjung,” kata Komando Pasifik AS (PACOM) dalam sebuah pernyataan. 

“Sistem THAAD akan memberi kontribusi untuk sistem pertahanan rudal berlapis dan meningkatkan pertahanan aliansi Amerika-Korera melawan ancaman rudal Korea Utara.”

Batch pertama dari penyebaran dilakukan pada hari yang sama ketika Korea Utara menembakkan empat rudal balistik yang merupakan protes terhadap latihan militer yang sedang berlangsung antara Seoul dan Washington.

Pengiriman ini hampir pasti akan mendapat kecaman dari China yang selama ini menolak keputusan tersesbut. Menurut Beijing THAAD akan mengganggu keseimbangan militer di kawasan tersebut yang akan memicu perlombaan senjata.

0 comments:

Post a Comment