Panglima
Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangrmatim) Laksamana Muda (Laksda) TNI
Darwanto, S.H., M.A.P., menerima Submarine Sonar Simulator (SSS), Submarine
Fire and Damage Control Trainer (SFDCT), Amphibious Operations Plan Role (AOPR)
dan Joint Operations Plan Role (JOPR) dari Asisten Logistik (Aslog) Kasal
Laksda TNI Mulyadi, S.Pi., M.A.P., di Gedung Pulau Gundul, Komando Latihan
Armada RI Kawasan Timur (Kolatarmatim), Ujung Surabaya. Jum’at, (10/03/2017).
Dalam
amanatnya Aslog Kasal mengatakan pembangunan pusat latihan kapal selam dan
pengadaan AOPR serta JPOR merupakan bagian dari rencana strategis pembangunan
kekuatan TNI AL menuju terwujudnya kekuatan pokok Minimum Essensial Force
(MEF). Out come dari pembangunan dan pengadaan peralatan simulator ini adalah
terbentuknya personel kapal selam yang handal dan profesional, dimana hal ini
sejalan dengan sasaran MEF yang salah satunya adalah terwujudnya
profesionalisme prajurit.
Lanjut Aslog Kasal dengan telah diserahterimakan pembangunan
dan pengadaan beberapa simulator ini, maka personel kapal selam atau prajurit
TNI AL dapat mulai menggunakan simulator tersebut untuk latihan.
Usai
penyerahan simulator antara Pejabat TNI AL terkait, kegiatan dilanjutkan dengan
menyaksikan demonstrasi alat deteksi sonar yang diperagakan prajurit kapal
selam Koarmatim di gedung Submarine Sonar Simulator (SSS).
Hadir pada
acara tersebut diantaranya, Danseskoal Laksda TNI Arusukmono Indra Sucahyo,
S.E, M.M., Kasarmatim Laksamana Pertama (Laksma) TNI I.N.G. Ariawan, S.E.,
M.M., Kadisadal Laksma TNI Prasetya Nugraha, ST., Irops Itjenal
Laksma TNI Jansen, Kadissenlekal Laksma TNI Ir. Christianto Purnawan,
dan para Pejabat Utama Koarmatim serta Komandan Kolatarmatim Kolonel Laut (P)
O.C Budi Susanto, S.H.
0 comments:
Post a Comment