K2 Black
Panther, tank tempur utama Korea Selatan, diyakini menjadi tank paling mahal di
dunia, ketika awalnya dikembangkan tujuh tahun lalu, menurut situs
Guinnessworldrecords.com.
Tank ini
dibanderol harga US$8,5 juta dolar meski sulit untuk mengatakan apakah harga
tersebut akurat. Tetapi fitur tank dan persenjataannya memang cukup
mengesankan. Tank memiliki meriam smoothbore 120mm kaliber 55 dengan 40
putaran.
Tank ini juga memiliki persenjataan sekunder
yang terdiri dari senapan mesin berat K6 12,7 mm dengan 3.200 putaran dan
senapan mesin koaksial 7.62mm dengan 12.000 putaran.
Tank dapat
berjalan pada kecepatan tertinggi 70 kilometer per jam dan dapat berakselerasi
dari nol sampai 32 kilometer per jam hanya dalam tujuh detik. Kisaran
operasional adalah 450 kilometer. Kendaraan bisa menyeberang sungai sedalam
lima meter menggunakan sistem snorkeling, yang juga berfungsi sebagai menara
komando untuk komandan tank.
Selain itu,
K2 dilengkapi dengan sistem kontrol tembakan canggih yang terhubung dengan
sistem radar Extremely High Frequency di frontal arc of the turret dengan
traditional laser rangefinder dan crosswind sensor. Sistem ini mampu beroperasi
dalam mode “lock-on yang dapat memperoleh dan melacak target spesifik pada
jarak 9,8 kilometer menggunakan kamera thermographic.
Produksi
massal dari tank ini dimulai pada 2013. Awalnya, 680 tank akan dibangun untuk
Angkatan Darat Korea Selatan, tetapi jumlah itu dikurangi hanya menjadi 390.
0 comments:
Post a Comment