Kremlin
menyatakan serangan udara yang menewaskan tiga tentara Turki di Suriah
dilakukan berdasarkan koordinat yang diberikan oleh militer Turki. Hal itu
disampaikan oleh juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.
"Sayangnya,
sementara militer kita melakukan serangan terhadap teroris, dipandu koordinat
yang diberikan oleh mitra kami Turki, dan prajurit Turki seharusnya tidak
berada di koordinat tersebut," kata Peskov.
"Ini
adalah kurangnya koordinasi dalam memberikan koordinat, itu yang saya
rumuskan," imbuhnya seperti dikutip dari Reuters, Jumat (10/2/2017).
Sementara
Wakil Perdana Menteri Turki Numan Kurtulmus mengatakan sangat penting bahwa
Presiden Vladimir Putin telah menyatakan belasungkawa kepada rekannya Presiden
Tayyip Erdogan.
"Dari
pihak kami masalah itu sedang diselidiki. Informasi awal menunjukkan ini adalah
kecelakaan dan insiden yang tidak diinginkan sebagai akibat dari informasi yang
salah, koordinat," kata Kurtulmus dalam komentar yang disiarkan televisi.
"Telah
dipahami bahwa koordinasi lebih dekat diperlukan, baik dengan koalisi dan
dengan Rusia," imbuhnya.
0 comments:
Post a Comment