Pesawat-pesawat
tempur Turki menghancurkan 10 target ISIS di Suriah utara, sementara pemberontak
yang didukung oleh Turki menguasai jalan raya antara kota regional utama dari
Al-Bab dan Manbij. Demikian pernyataan militer Turki.
Dikutip dari
Middle East Monitor, Jumat (9/12/2016), militer Turki mengatakan jet Turki
telah menghancurkan 7 bangunan dan 3 titik kontrol yang digunakan oleh ISIS
dalam empat bagian berbeda di daerah itu. Serangan gencar itu menyusul laporan
media pemerintah Turki yang menyatakan Ankara telah mengirim 300 pasukan
komando ke Suriah utara untuk memperkuat operasi.
Pasukan
pendukung Turki kini telah mengepung Al-Bab, kota terakhir yang menjadi kubu
ISIS di pedesaan utara Aleppo. Mereka berpotensi berhadapan langsung dengan
pejuang Kurdi dan pasukan pemerintah Suriah. Namun, Turki kemungkinan akan
menghindari bentrokan langsung dengan rezim Assad. Mereka tidak ingin membuat
Rusia marah mengingat hubungan keduanya baru saja membaik setelah menembak
jatuh jet Moskow tahun lalu.
Tanda-tanda
untuk menghindari pertempuran dengan rezim Bashar al-Assad ditunjukkan oleh
Wakil Perdana Menteri Numan Kurtulmus. Kurtulmus mengatakan bahwa operasi untuk
merebut Al-Bab tidak akan diperpanjang untuk membebaskan Aleppo timur, yang
diambang kejatuhan.
0 comments:
Post a Comment